Dalam pandangan umumnya terhadap LPJ Pelaksanaan APBD tahun 2023, Fraksi Golkar mengapresiasi capaian Pendapatan Asli Daerah (PAD), yang membukukan nominal sebesar 213,298 miliar. Angka ini memang melampaui target sebesar 4.75 % dari yang ditetapkan pemerintah daerah. Namun, Fraksi Partai Golkar berpandangan, pemerintah seharusnya mampu bekerja lebih untuk mendongkrak Pendapatan Asli Daerah (PAD). Target PAD dari tahun ke tahun mestinya ditetapkan lebih optimistis, dan dibarengi dengan kerja keras dan akuntabel.
“Secara umum Pendapatan Asli Daerah melebihi target akan tetapi kami berpandangan pad ini masih kurang maksimal” kata juru bicara Fraksi Partai Golkar, Sri Widowati saat membacakan Pandangan Umum Fraksi .
Fraksi Partai Golkar berpandangan, pendapatan dari sektor retribusi membutuhkan atensi khusus di jajaran eksekutor. Pasalnya, masih ditemukan potensi tidak optimalnya validasi data base obyek pajak maupun retribusi. Kondisi ini menuntut pencermatan dilapangan, mengenai potensi dari masing-masing obyek pajak dan retribusi.
“Kami mendorong pemerintah daerah memperbaiki tata kelola pemungutan yang lebih akuntabe” imbuhnnya.
Eksekutif dalam jawabanya tak menampik perlunya validasi dan akuntabilitas pemungutan obyek pajak dan retribusi. Pemerintah daerah berjanji akan mengoptimalkan pendapatan asli daerah, di tahun mendatang
