Baru selesai dibangun, bahu jalan tanjakan Sedeng retak dan amblas. Ruas jalan penghubung Pacitan Solo, didusun Mloko, desa Sedeng ini amblas pada bagian Pada Sabtu (20/1), sepanjang sekitar 25 meter.
Kepala desa Sedeng, Sucipto mengatakan, rusaknya jalan tersebut mengancam satu unit rumah warga yang berdekatan dengan trase yang dibangun senilai Rp 8,6 miliar tersebut. Terlebih, hujan intensitas sedang hingga lebat diperkirakan memicu potensi bencana longsor.
‘’Kejadianya sore hari,’’ kata Kades Sedeng Sucipto, Minggu (21/1).
Kerusakan jalan ini segera direspon petugas pemeliharaan jalan setempat. Petugas mengerahkan alat berat untuk melakukan perawatan jalan tersebut. Untuk perbaikan total kerusakan menjadi tanggungjawab kontraktor, lantaran masih dalam masa pemeliharaan setelah penyerahan pekerjaan dan dibuka pada November tahun lalu.
‘’Jalan ini belum lama dibangun, masih tanggung jawab kontraktor,’’ terang petugas setempat.
Sebelumnya, akses jalan ini dibangun untuk mencegah laka lantas yang kerap terjadi pada ruas jalan sebelumnya. Pemindahan jalur ditujukan untuk menghindari tanjakan dengan kemiringan tajam. Kewenangan jalan ini berada pada Balai Pengelolaan Jalan Nasional (BPJN).
